Rabu, 05 Oktober 2011

Cara Budidaya Jagung Manis

Untung Besar Dari Budidaya Jagung Manis.
Harga Jagung Manis dan permintaan yang tinggi di Supermarket 
dan waktu tanam yang relatif singkat membuat budidaya 
jagung manis sangat menguntungkan, Dari satu hektar area kebun jagung manis bisa menghasilkan omset hingga puluhan juta rupiah.

Jagung selain diproduksi untuk konsumsi rumah tangga, juga digunakan untuk industri pakan ternak, industri bahan baku seperti tepung jagung dan saat ini untuk bahan dasar industri bio-etanol.
Saat ini khususnya jagung manis memiliki peluang yang sangat terbuka. Dengan harga jual yang bisa mencapai Rp 2500/kg dan produksi hingga 13 ton/hektar maka hasil sebelum dikurangi biaya produksi bisa mencapai angka Rp 32.500.000/ha/masa panen. Bila asumsi biaya produksi 30% maka akan didapatkan angka bersih Rp 22.750.000

Pada umumnya cara budidaya jagung manis relatif mudah dan bisa dibudidayakan didataran rendah hingga ketinggian 1500 meter dari permukaan laut. Jagung manis akan tumbuh dengan baik pada kondisi tanah yang lembag, subur dan berdrainase baik.

Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, budidaya jagung manis menghendaki pemupukan yang berimbang sesuai masa pertumbuhan jagung manis, pembersihan dari gulma, pemberantasan dari hama dan penyakit dan yang tidak kalah penting adalah penggunaan benih yang berkualitas.

Benih yang berkualitas menjadi faktor yang sangat penting dalam keberhasilan membudidayakan jagung manis. Penggunaan benih yang sembarangan bisa mengurangi produktifitas dan tidak akan memberikan hasil yang diharapkan.

"PRIMA TANI" adalah salah satu benih jagung manis yang direkomendasikan, benih jagung manis prima tani memiliki kualitas yang sudah teruji bertahun-tahun. Prima Tani diproduksi oleh Ahli Perbenihan lulusan Institut Pertanian Bogor Jurusan Teknologi Benih.

Untuk mempermudah Anda mendapatkan benih yang berkualitas tersebut, Anda bisa menghubungi no kontak berikut:
Joko Pitoyo
0818 0491 5579 / 0857 1070 6500

1 komentar: